Media Berbasis Komputer dan Multimedia
MEDIA BERBASIS KOMPUTER DAN MULTIMEDIA
Makalah Ini Diajukan Untuk
Memenuhi Tugas Kelompok Mata Kuliah
Media Pengajaran
Dosen Pengampu: Ahmad Ripai, M.pd
Oleh:
Atun sofiatun (14121100143)
Dede Riki Nugraha (14121110043)
Erna Erlina (14121110049)
Euis Nur uswatun Hasanah (14121110050)
Nur Syamsu (14121110094)
Nurin Addin Khasani (14121110095)
Musyanto (1410110020)
Siti Rohani (14121120019)
Sang Nur Sadam (1410110030)
Atun sofiatun (14121100143)
Dede Riki Nugraha (14121110043)
Erna Erlina (14121110049)
Euis Nur uswatun Hasanah (14121110050)
Nur Syamsu (14121110094)
Nurin Addin Khasani (14121110095)
Musyanto (1410110020)
Siti Rohani (14121120019)
Sang Nur Sadam (1410110030)
Kelompok/semester: III/ 3
Kelas: PAI-A
TARBIYAH/ PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SYEKH NURJATI CIREBON
Jalan Perjuangan By Pass Sunyaragi Cirebon-Jawa Barat 45132
2013/2014
Kelas: PAI-A
TARBIYAH/ PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SYEKH NURJATI CIREBON
Jalan Perjuangan By Pass Sunyaragi Cirebon-Jawa Barat 45132
2013/2014
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ........................................................................................... i
Daftar Isi .................................................................................................... ii
Bab I Pendahuluan .................................................................................... 1
A.
Latar Belakang ............................................................................... 1
B.
Rumusan Masalah .......................................................................... 2
C.
Tujuan Pembahasan ....................................................................... 2
Bab II Pembahasan .................................................................................... 3
A.
Media Berbasis Komputer
………………………………………..
B.
Multimedia......................................................................................
3
Bab III Penutup ....................................................................................... 10
Daftar Pustaka ......................................................................................... 11
A.
MEDIA BERBASIS
KOMPUTER
Kata Komputer diambil dari bahasa Latin
“Computare” yang berarti “menghitung” atau dalam bahasa Inggris “to compute”.
Dengan demikian sesuai ejaan aslinya, komputer dapat diartikan sebagai alat
hitung. (Davis, 1981:4). Komputer adalah alat hitung
elektronik yang dapat menerima, menyimpan, mengolah, menampilkan proses secara
visual, dan menyajikan data, serta bekerja di bawah kendali program yang
tersimpan di dalamnya (stored program).
Secara umum, komputer terdiri dari tiga bagian,
yaitu perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan
brainware.Perangkat keras adalah peralatan yang dapat dilihat dan disentuh
misalnya Central Prosessing Unit (CPU), monitor, keyboard, mouse, printer, dan
disket. Sedangkan perangkat lunak merupakan program-program yang dapat
digunakan untuk mengoperasikan komputer. Brainware adalah manusia yang
mempunyai keahlian khusus mengenai pengolahan data dengan komputer, misalnya
sistem analis, programmer, dan operator.
Komputer merupakan jenis media yang secara
virtual dapat menyediakan respon yang segera terhadap hasil belajar yang
dilakukan oleh siswa. Lebih dari itu, komputer memiliki kemampuan menyimpan dan
memanipulasi informasi sesuai dengan kebutuhan. Perkembangan teknologi yang
pesat saat ini telah memungkinkan komputer memuat dan menayangkan beragam
bentuk media di dalamnya. (http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2010/07/16/media-pembelajaran-berbasis-komputer/).
Selain
digunakan untuk keperluan administrasi dan pengembangan usaha pada perusahaan
besar dan kecil, Komputer pun
mendapat tempat disekolah-sekolah. Di Negara maju, misalnya Amerika
Serikat,computer sudah digunakan disekolah-sekolah dasar sejak tahun 1980-an
dan kini disetiap sekolah computer sudah menjadi barang yang lumrah seperti
yang sudah dikemukakan sebelumnya, penggunaan computer sebagai media
pembelajaran dikenal dengan nama pembelajaran dengan bantuan computer
((computer assisted instruction-CAI, atau computer assistedlearning
CAL) (Sutjipto.2011.108).
1.
Macam - Macam
Media Pembelajaran Berbasis Komputer
Adapun macam- macam media pembelajaran berbasis
komputer terdiri dari:
a.
Presentasi
PowerPoint
Saat ini
teknologi pada bidang rekayasa komputer menggantikan peranan alat presentasi
pada masa sebelumnya. Penggunaan perangkat lunak perancang presentasi seperti
Microsoft power point yang dikembangkan oleh Microsoft inc” yang mengembangkan
banyak sekali jenis perangkat lunak untuk mendukung kepentingan tersebut.
Kelebihan media ini adalah menggabungkan semua unsur media seperti teks, video,
animasi, image, grafik dan sound di dalam persentasi power point sehingga dapat
dibuat semenarik mungkin.
b.
CD/Multimedia
Pembelajaran Interaktif
Sifat media ini
selain interaktif juga bersifat multi media terdapat unsur-unsur media secara
lengkap yang meliputi: sound, animasi, video, teks dan grafis.
c.
Video
Pembelajaran
Video
pembelajaran terdiri dari:
1)
Rekaman hasil
aktivitas pembelajaran
2)
Membimbing
siswa untuk memahami sebuah materi melalui visualisasi
3)
Prinsip yang
hampir sama dengan nonton film.
4)
Video dapat di
buat sendiri atau download dari berbagai situs share video
5)
Apabila
memungkinkan disesuaikan dengan materi melalui proses editing
d.
Internet
Internet,
singkatan dari interconection and networking, adalah jaringan informasi
global, yaitu,“the largest global network of computers, that enables people
throughout the world to connect with each other¨. Internet diluncurkan
pertama kali oleh J.C.R. Licklider dari MIT (Massachusetts Institute
Technology) pada bulan Agustus 1962. Adapun
Macam-macam media berbasis internet yaitu: email, chatting,
video/teleconference, blog, e-learning, web, dll. Adapun tujuan
penggunaan internet sebagai media pembelajaran berbasis komputer antara lain:
1)
Pemanfaatan
internet sebagai media pembelajaran mengkondisikan siswa untuk belajar secara
mandiri
2)
Siswa dapat
mengakses secara dari berbagai perpustakaan, museum, database, dan mendapatkan
sumber primer tentang berbagai peristiwa sejarah, biografi, rekaman, laporan,
data statistik
3)
Siswa dapat
berperan sebagai seorang peneliti, menjadi seorang analis, tidak hanya konsumen
informasi saja
2. Potensi media
komputer yang dapat dimanfaatkan
untuk meningkatkan efektiviatas proses pembelajaran antara lain:
a) Memungkinkan
terjadinya interaksi langsung antara peserta didik dan materi pelajaran.
b)
Proses belajar dapat berlangsung secara individual dengan kemampuan
belajar peserta didik.
c)
Mampu menampilkan unsur audio visual untuk meningkatkan minat
belajar (multimedia).
d)
Dapat memberrikan umpan balik terhadap respons peserta peserta
didik dengan segera.
e)
Mampu menciptakan proses belajar secara berkesinambungan.(sofi)
Dibalik
keandalan computer sebagai Media Pembelajaran, terdapat beberapa persoalan yang
sebaiknya menjadi bahan pertimbangan awal bagi pengelola pembelajaran/pengajaran
berbasis computer:
1)
Biaya perangkat keras dan lunak yang mahal dan juga
cepat ketinggalan zaman
2)
Teknologi yang sangat cepat berubah, sangat
memungkinkan perangkat yang dibeli saat ini beberapa tahun kemudian sangat
ketinggalan zaman
3)
Pembuatan program yang rumit dan memerlukan
pendampingan dalam pengoprasian awal guna menjelaskan penggunaannya. (Simamora,
2009:69)
B. MULTIMEDIA
Multimedia
terdiri dari dua kata "multi" artinya banyak, dan "media"
sesuatu yang dipakai untuk menyampaikan atau membawakan sesuatu. Media dalam
Amerika yaitu alat untuk mendistribusikan dan mempresentasikan informasi.
Multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan beberapa media yang berbeda untuk
menggabungkan dan menyampaikan informasi dalam bentuk text, audio, animasi dan
video.
Multimedia
adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan teks, suara,
gambar, animasi dan video dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link) sehingga
pengguna dapat melakukan navigasi, berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi.
Multimedia sering digunakan dalam dunia hiburan. Selain dari dunia hiburan,
Multimedia juga diadopsi oleh dunia game. (http://t-multimedia-risqidiah.blogspot.com)
Multimedia berbasis komputer dapat pula
dimanfaatkan sebagai sarana dalam melakukan simulasi untuk melatih keterampilan
dan kompetensi tertentu. Misalnya, penggunaan simulator kokpit pesawat terbang
yang memungkinkan peserta didik dalam akademi penerbangan dapat berlatih tanpa
menghadapi risiko jatuh. Contoh lain dari penggunaan multimedia berbasis
komputer adalah tampilan multimedia dalam bentuk animasi yang memungkinkan
mahasiswa pada jurusan eksakta, biologi, kimia, dan fisika melakukan percobaan
tanpa harus berada di laboratorium.
Sekarang ini multi media diarahkan kepada
computer yang dalam perkembngannya sangat pesat, dan sangat membantu dalam
dunia pendidikan. Media internet yang merajalela sejatinya telah memberikan
pengaruh positif dalam pelaksanaan pembelajaran, diantaranya dengan adanya
program e-learning e-education, dan lain-lain.
Beberapa model multimedia interaktif di
antaranya:
1)
Model Drill: Model drills
dalam CBI pada dasarnya merupakan salah satu starategi pembelajaran yang
bertujuan memberikan pengalaman belajar yang lebih kongkrit melalui penciptan
tiruan-tiruan bentuk pengalaman yang mendekati suasana yang sebenarnya.
2)
Model Tutorial: Program CBI
tutorial dalam merupakan program pembelajaran yang digunakan dalam proses
pembelajaran dengan menggunakan perangkat lunak berupa program komputer yang
berisi materi pelajaran. Metode Tutorial dalam CAI pola dasarnya mengikuti
pengajaran Berprograma tipe Branching yaitu informasi/mata pelajaran
disajikan dalam unit – unit kecil, lalu disusul dengan pertanyaan. Respon siswa
dianalisis oleh komputer (Diperbandingkan dengan jawaban yang diintegrasikan
oleh penulis program) dan umpan baliknya yang benar diberikan. (Nana Sudjana
& Ahmad Rivai:139). Program ini juga menuntut siswa untuk mengaplikasikan
ide dan pengetahuan yang dimilikinya secara langsung dalam kegiatan
pembelajaran.
3)
Model Simulasi: Model
simulasi dalam CBI pada dasarnya merupakan salah satu starategi pembelajaran
yang bertujuan memberikan pengalaman belajar yang lebih kongkrit melalui
penciptan tiruan-tiruan bentuk pengalaman yang mendekati suasana yang
sebenarnya.
4)
Model Games: Model
permainan ini dikembangkan berdasarkan atas “pembelajaran menyenangkan”, di
mana peserta didik akan dihadapkan pada beberapa petunjuk dan aturan permainan.
Dalam konteks pembelajaran sering disebut dengan Instructional Games (Eleanor.L
Criswell, 1989: 20)
1.
Kategori Multimedia
Multimedia dapat di definisikan menjadi 2 kategori, yaitu
multimedia content production dan multimedia communication dengan definisi
sebagai berikut :
a.
Multimedia Content Production adalah penggunaan dan pemrosesan
beberapa media (teks, audio, graphics, animation, video dan interactivity) yang
berbeda untuk menyampaikan informasi atau menghasilkan produk multimedia
(music, video, film, game, intertaintment, dll.) Atau penggunaan sejumlah
teknologi yang berbeda yang memungkinkan untuk menggabungkan media (teks,
audio, graphics, animation, video, dan interactivity) dengan cara yang baru
untuk tujuan komunikasi.
b.
Multimedia Communication
adalah penggunaan media (massa), seperti televisi, radio, media cetak dan
internet untuk mempublikasikan / menyiarkan / mengkomunikasikan material
advertising, publicity, entertaintment, news, education, dll.
2.
Karakteristik Multimedia
Multimedia juga
mempunyai karakteristik, yaitu ada 2 bentuk :
a.
Bentuk Linier : Sebuah struktur multimedia dimana pengguna
bernafigasi sesuai urutan dari satu frame atau bite informasi ke yang lainnya.
b.
Bentuk No Linier : Struktur multimedia dimana pengguna bernafigasi
secara bebas, tidak oleh rute yang ditentukan. (http://t-multimedia-risqidiah.blogspot.com/)
Kelebihan dari Multimedia ini adalah memberikan
kemudahan kepada siswa untuk belajar secara individual maupun secara kelompok.
Selain memberikan kemudahan bagi guru dalam menyampaikan materi, media computer
memberikan rangsangan yang cukup besar dalam meningkatkan motivasi belajar siswa.
adapun kelemahan media ini adalah harganya relative mahal sehingga belum dapat
dijangkau oleh seluruh sekolah untuk menyediakannya.selain memberikan pengaruh
yang positif, computer (dalam hal ini internet) memberikan dampak negative
terhadap siswa apabila guru kurang kontrolnya, sehingga memberikan
kemungkinan-kemungkinan bagi siswa membuka situs-situs yang mendidik.
(sutjipto.2011.78).
Daftar Pustaka
(sofi)
Simamora, Roimon. 2009. Buku Ajar
Pendidikan Dalam Keperawatan. JAKARTA: EGC . (online), http://books.google.co.id, diunduh 26 Oktober 2013 pukul
12:20 WIB).
Sutjipto Bambang, Cecep Kustandi. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta:
Ghalia Indonesia.
(http://t-multimedia-risqidiah.blogspot.com/)
Komentar
Posting Komentar